Inter Milan Jauh Dibelakang Barcelona, Tapi Final Liga Champions Masih Mungkin

Bagikan

Inter Milan memang tampil jauh dibelakang Barcelona dalam beberapa aspek menjelang semifinal Liga Champions 2024/2025.

Inter Milan Jauh Dibelakang Barcelona, Tapi Final Liga Champions Masih Mungkin

Tapi ada kemungkinan peluang untuk melaju ke final masih terbuka lebar jika tim berhasil memaksimalkan kekuatan dan mengatasi beberapa kelemahan yang ada.

tebak skor hadiah pulsa 100k  

Kondisi Performa Inter Milan Jauh di Belakang Barcelona

Statistik dan performa terkini menunjukkan bahwa Inter Milan mengalami penurunan performa terutama di kancah domestik mereka. Dalam beberapa pertandingan terakhir, Inter harus menghadapi tiga kekalahan beruntun yang meruntuhkan momentum mereka. Satu di antaranya adalah kekalahan 1-0 dari Roma yang membuat mereka tertinggal di persaingan Scudetto Serie A.

Kondisi ini jelas menunjukkan Inter sedang mengalami masa sulit yang berpotensi menurunkan kepercayaan diri menjelang laga krusial melawan Barcelona.

Selain itu, cedera pemain utama juga menjadi kendala signifikan bagi skuad asuhan Simone Inzaghi. Benjamin Pavard harus absen karena cedera pergelangan kaki, yang sangat berpengaruh karena ia telah membukukan menit bermain terbanyak di Liga Champions musim ini dan mencetak gol penentu kemenangan atas Bayern Munich di perempat final.

Absennya Pavard memaksa Inzaghi menurunkan Stefan de Vrij sebagai pengganti, yang meskipun berpengalaman. Tetap ada perbedaan kualitas dan dinamika squad yang harus disesuaikan.

Namun, ada kabar positif karena kembalinya Marcus Thuram yang sebelumnya absen selama tiga pertandingan akibat cedera aduktor. Kehadirannya di lini depan diharapkan dapat menambah kreativitas dan daya dobrak serangan Inter yang sempat melemah tanpa kehadirannya.

AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!

aplikasi shotsgoal  

Baca Juga: Transformasi Timnas Indonesia dan Kolaborasi Jordi Cruyff

Barcelona vs Inter: Kualitas dan Statistik yang Menguntungkan Barca

Barcelona vs Inter: Kualitas dan Statistik yang Menguntungkan Barca

Barcelona saat ini berada dalam puncak performa yang mengesankan, terbukti dengan dominasi mereka di Liga Spanyol di bawah asuhan Hansi Flick. Mereka baru saja meraih gelar Copa del Rey dengan kemenangan dramatis 3-2 atas Real Madrid dalam pertandingan yang berlangsung hingga extra time.

Secara statistik, Barcelona jauh lebih superior dengan 83 gol dicetak dari 67 expected goals (xG) sepanjang 2025, yang merupakan jumlah gol tertinggi di antara lima liga top Eropa.

Ketidakhadiran Robert Lewandowski akibat cedera memang menjadi tantangan. Namun pemain pengganti seperti Ferran Torres, Lamine Yamal, dan Raphinha tampil menggantikan dengan sangat baik. Masing-masing dengan total gabungan 44 gol di semua kompetisi musim ini.

Opta bahkan memberikan probabilitas tipis tapi tetap mendukung Barcelona untuk memenangkan pertandingan pertama semifinal dengan peluang 55,2%. Kemampuan Barcelona mendominasi di Camp Nou semakin mengukuhkan posisi mereka sebagai favorit.

Inter Milan Masih Memiliki Harapan Melaju ke Final

Meski statistik dan performa menunjukkan Barcelona unggul, bukan berarti Inter Milan sudah ditakdirkan kalah. Inter memiliki keunggulan defensif yang kuat, sebagaimana terbukti dengan delapan clean sheet yang sudah mereka raih di Liga Champions musim ini. Hampir menyamai catatan terbaik klub Italia dalam sejarah kompetisi tersebut.

Inter juga memiliki pengalaman dan keahlian dari sang pelatih. Simone Inzaghi, yang dikenal sebagai spesialis pertandingan knockout dengan rekam jejak yang impresif sejak tiba di klub pada 2021. Ia telah memenangkan beberapa gelar domestik dan membawa Inter ke final Liga Champions 2023. Sehingga kemampuan mengelola tekanan besar bukan hal baru bagi tim ini.

Taktik yang cenderung mengandalkan bertahan dan serangan balik cepat masih menjadi kekuatan utama Inter. Pemain seperti Nicolò Barella yang mampu melakukan umpan progresif dengan kualitas terbaik di lini tengah Liga Champions bisa menjadi kunci untuk membuka pertahanan Barca yang terkadang rentan terutama saat menghadapi serangan balik.

Faktor Kunci yang Bisa Mengubah Nasib Inter Milan

Walaupun sedang dalam tren negatif, ada beberapa faktor yang masih bisa menjadi pembeda untuk Inter Milan menghadapi pertandingan krusial ini. Kehadiran Denzel Dumfries yang baru saja pulih dari cedera hamstring memberikan opsi tambahan di sisi kanan pertahanan yang juga dapat memberikan kontribusi serangan. Dumfries dikenal suka maju ke lini depan dan bisa menjadi ancaman di sisi sayap lawan. Terutama dengan absennya Alejandro Balde dari Barcelona yang masih belum pulih dari cedera.

Selain itu, mental bertanding Inter yang cukup terasah sejak pertandingan sulit menghadapi Bayern Munich menjadi modal berharga. Mereka pernah menahan tekanan bertubi-tubi dalam 90 menit. Bahkan saat harus bermain dengan sepuluh pemain di fase knockout, mereka tetap berhasil membalikkan agregat.

Strategi Inzaghi yang matang akan mengarahkan skuadnya untuk memanfaatkan peluang kecil. Dengan menunggu saat yang tepat untuk mengeksekusi serangan balik cepat lewat Lautaro Martínez dan Marcus Thuram yang memiliki naluri gol baik. Keberhasilan mengonversi peluang menjadi gol adalah jembatan Inter untuk mengatasi perbedaan kualitas lawan.

Demikian informasi terbaru seputar, Inter Milan jauh dibelakang Barcelona, tapi final Liga Champions masih mungkin, yang telah di berikan oleh .