Federico Chiesa menegaskan keinginannya untuk tetap bertahan di Liverpool meski menghadapi musim pertama yang penuh tantangan di Anfield.
Saya sama sekali tidak keberatan untuk tetap bertahan di Liverpoo. Meski kesulitan menembus tim utama dan lebih sering duduk di bangku cadangan setelah didatangkan dari Juventus seharga 10 juta poundsterling, Chiesa masih melihat peluang untuk menunjukkan kemampuannya. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALLZA.
Kesulitan Adaptasi dan Frustrasi di Musim Pertama
Musim pertamanya di Inggris jauh dari ideal, terutama karena cedera yang dialaminya di awal adaptasi. Hal tersebut membuatnya kesulitan membangun ritme permainan yang konsisten. Liverpool sendiri menunjukkan performa dominan di paruh musim pertama, sehingga persaingan untuk mendapat posisi starter semakin ketat.
“Pada musim gugur, Liverpool bermain tiga kali lebih cepat dari tim lain. Intensitasnya luar biasa,” ujar Chiesa. Meski sempat merasa frustrasi, ia memilih menerima kenyataan dan menepis keinginan untuk menunjukkan performa dengan kepala dingin, “Keinginan untuk bermain memang ada, tapi saya kesampingkan. Saya memahami situasinya.”
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Tekad Untuk Berjuang dan Penghargaan Pada Pelatih
Dalam wawancara dengan Corriere dello Sport, Chiesa menegaskan bahwa meskipun musim ini telah berakhir, pengalamannya di Liverpool merupakan pembelajaran berharga yang ingin ia ulang. Ia akan berdiskusi dengan klub, agen, dan keluarganya untuk menentukan langkah terbaik ke depan.
“Saya akan duduk bersama klub, Fali (agen), dan keluarga untuk mencari solusi terbaik. Namun, saya sama sekali tidak keberatan untuk tetap bertahan di Liverpool.”
Chiesa juga memberikan pujian kepada pelatih Arne Slot yang dianggapnya profesional dalam membina tim. Meski muncul rumor transfer ke klub Serie A seperti Napoli, ia membantah adanya kontak konkret dengan klub lain, menegaskan bahwa rumor tersebut belum berdasar.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Tegaskan Tidak Akan Main di Piala Dunia Antarklub 2025
Persaingan di Liverpool dan Tantangan Mendatang
Situasi di Liverpool semakin kompleks dengan kehadiran pemain baru seperti Jeremie Frimpong dan dalam negosiasi untuk merekrut Florian Wirtz.
Ini menandakan komitmen klub untuk memperkuat lini serang, yang berpotensi memperkecil peluang Chiesa mendapatkan waktu bermain reguler di musim berikutnya.
Meski demikian, Chiesa menunjukkan kesiapan untuk menghadapi persaingan tersebut dan menjadikan musim depan sebagai kesempatan membuktikan kemampuannya.
Ia tetap optimis untuk menjadi bagian penting skuad juara Liverpool. “Musim depan akan menjadi kesempatan bagi saya untuk membuktikan bahwa saya layak menjadi bagian dari skuad juara,” tutupnya dengan keyakinan.
Perjalanan Karier dan Statistik Chiesa di Liverpool
Sejak bergabung dengan Liverpool pada Agustus 2024, Chiesa hanya bermain selama 395 menit dari total 14 penampilan di semua kompetisi.
Kontribusinya termasuk dua gol, satu di FA Cup dan satu di EFL Cup. Kondisi cedera dan persaingan ketat membuatnya belum mampu tampil reguler di Premier League, hanya mengumpulkan 33 menit dalam 4 penampilan liga.
Meski demikian, pengalaman yang diperoleh di musim pertamanya dianggap penting bagi pengembangan kariernya ke depan. “Ini adalah pengalaman berharga yang akan saya ulangi,” kata Chiesa. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik footballza88.com.